Hindari Dehidrasi, Jamaah Haji Diminta Minum Air Putih Secara Teratur

  • Amanatul Mardhiyyah
  • Torik Abdul Aziz
  • 12
...

Jamaah haji Indonesia diimbau untuk menjaga kecukupan cairan tubuh selama berada di Tanah Suci. Cuaca panas ekstrem di Makkah rentan menyebabkan dehidrasi yang bisa memperburuk kondisi kesehatan, terutama bagi penderita penyakit kronis. Kementerian Kesehatan terus memberikan layanan dan edukasi agar jamaah tetap sehat menjelang puncak haji. #profil #haji2025 #kesehatanhaji #dehidrasi #jamaahsehat

Minum Air Rutin, Bukan Menunggu Haus

Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi, dr. Mohammad Imran, kembali mengingatkan pentingnya menjaga asupan cairan tubuh selama menjalankan ibadah haji. Ia menyampaikan bahwa **minum air putih atau air zam-zam secara rutin** adalah langkah sederhana namun krusial untuk mencegah dehidrasi, terutama saat jamaah melakukan aktivitas luar ruangan.

“Jangan menunggu haus. Minumlah satu gelas air setiap jam, terutama saat beraktivitas di luar hotel. Ini membantu menetralkan tubuh dan mencegah kelelahan berlebih,” ujar dr. Imran.

Dehidrasi bukan masalah sepele. Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat memicu gangguan kesehatan serius**, terutama pada jamaah dengan riwayat penyakit seperti hipertensi dan diabetes.

“Kurangnya cairan dalam tubuh serta kelelahan fisik bisa memperburuk penyakit kronis. Tekanan darah bisa melonjak drastis, begitu juga kadar gula darah. Kombinasi ini sangat berbahaya,” jelasnya.

Hingga Minggu, 18 Mei 2025, sebanyak 25.189 jamaah telah mengakses layanan kesehatan yang disediakan Kementerian Kesehatan. Sebagian besar mengalami gangguan saluran napas, tekanan darah tinggi, serta keluhan terkait diabetes.

Tim kesehatan terus aktif memberikan pelayanan dan edukasi kepada jamaah agar bisa menjalani ibadah dengan kondisi prima, khususnya menjelang **puncak haji di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina)

Pihak PPIH juga menyarankan agar jamaah, terutama lansia dan penderita komorbid, membatasi aktivitas fisik berat. Hal ini termasuk mengurangi ibadah sunnah yang bersifat menguras tenaga, seperti umrah berkali-kali di bawah terik matahari.

“Kami menyarankan untuk mengutamakan ibadah yang ringan namun tetap bernilai besar, seperti berzikir, membaca Al-Qur’an, dan bersedekah. Gunakan juga fasilitas rukhsah (keringanan ibadah) jika kondisi kesehatan tidak memungkinkan,” pesan dr. Imran.


Tips Sehat Selama di Makkah

✅ Istirahat yang cukup setelah tiba di Makkah

✅ Hindari keluar hotel pada pukul 10.00–16.00 WAS

✅ Minum air putih atau zam-zam secara berkala

✅ Gunakan masker dan pelindung diri saat keluar

✅ Konsultasi ke tim kesehatan jika merasa tidak fit


Kesehatan adalah kunci utama agar ibadah haji dapat dijalani secara maksimal dan khusyuk. Dengan menjaga cairan tubuh dan membatasi aktivitas berat, jamaah diharapkan dapat sampai pada puncak haji dalam kondisi bugar dan siap beribadah.


Lainnya

Cookie Consent


Kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda di situs ini. Dengan melanjutkan penggunaan situs ini, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.

Terima & Lanjutkan

Perlu informasi lebih lanjut? Kebijakan Privasi – atau – Kebijakan Cookie dan GDPR